dr Sofyan Tan : Saatnya Merebut Pasar Tiongkok

Promosi Pariwisata Pasar Tiongkok




MEDAN - Anggota DPR RI dari Komisi X dr Sofyan Tan mengatakan sudah saatnya Sumatera Utara (Sumut) merebut pasar pariwisata Tiongkok. Karena 1,9 juta wisatawan asing asal Tiongkok menjadi yang terbesar masuk di Indonesia sepanjang 2017.  

"Dari 1,9 juta wisatawan asal Tiongkok yang masuk ke Indonesia, yang ke Sumut hanya 8.635 turis. Masih sangat kecil sekali," ungkap Anggota DPR RI Komisi X dr Sofyan Tan saat membuka Bimbingan Teknis Sinergitas Promosi Pariwisata Pasar China dengan Pelaku Industri Pariwisata, Kementerian Pariwisata, di Swissbel Hotel, Jalan S. Parman, Medan, Kamis (12/05). 

Menyerap wisatawan dari Tiongkok sudah menjadi prioritas pariwisata Indonesia. Sebab pada 2017, ada 135 juta warga Tiongkok yang bepergian ke luar negeri. Itu artinya yang datang ke Indonesia masih sangat sedikit. Dan sebagian besar yang masuk ke Indonesia belum menjadikan Sumut sebagai destinasi utama.

Untuk itu lanjut Sofyan Tan, seluruh stakeholder dan pelaku pariwisata di Sumut harus bersinergi mempromosikan pariwisata ke pasar Tiongkok. Karena Sumut sudah ditargetkan 1 juta kunjungan wisata pada 2019. Sementara pada 2017 masih 261 ribu kunjungan wisatawan asing yang masuk ke Sumut.

"Ini jauh dari target, 2019 target turis kita 1juta. Tahun ini (2018) harusnya 500rb yang masuk," ujarnya.

Sofyan Tan mengingatkan kunci untuk menyukseskan target pariwisata tersebut ada di tangan pelaku pariwisata terutama yang memiliki travel atau biro perjalanan. Karena setiap hari bekerja dan berpikir bagaimana bisa menarik wisatawan sebanyak mungkin masuk ke Sumut.

Sofyan Tan yakin pariwisata punya efek domino luar biasa yang berdampak ke masyarakat. Begitu wisatawan datang ke bandara, akan membutuhkan transportasi, sopir, kenderaan, kuliner, penginapan dan lainnya. "Jadi, pariwisata bisa memberikan efek domino yang kuat dibanding sektor lain. Ini akan menjadi penerima devisa terbesar di Indonesia," ungkapnya.

Sofyan Tan mengatakan Sumut harusnya bersyukur bahwa Danau Toba sudah ditetapkan menjadi 4 destinasi wisata prioritas di Indonesia. Perhatian pemerintah sudah sangat besar untuk Danau Toba. Komisi X DPR RI juga punya komitmen kuat dalam menaikkan pagu anggaran di bidang pariwisata. Dari sebelumnya 2017 sebesar Rp3.567.229.812 menjadi Rp3.733.408.100  pada 2018. Karena itu harus dimanfaatkan sebaik mungkin.

Diakui masih ada beberapa hambatan seperti akses jalan tol yang belum terhubung langsung ke Danau Toba, fasilitas atraksi wisata air yang belum ada, kapal penyeberangan masih belum layak sebagai fasilitas wisata dunia. "Ini semua harus dibenahi segera," ujarnya.

Asisten Deputi Pemasaran II Regional 1 Great China, Kementerian Pariwisata, Vincentius Jemandu, mengatakan target wisatawan asing yang datang ke Indonesia adalah 17 juta. Target tersebut sangat menantang dan cukup sulit. Untuk itu perlu merapatkan barisan, bergandengan tangan, dan bersinergi dalam mencapainya.

Kemenpar menurutnya optimis target tersebut bisa tercapai. Apalagi dukungan DPR RI Komisi X yang cukup besar dalam menaikkan anggaran. Salah satu yang keras dalam memperjuangkannya ada dr Sofyan Tan.

"Pak Sofyan Tan secra konsisten memberikan dukungan di pariwisata. Yang paling terkesan beliau secara konsisten memperjuangkan peningkatan anggaran di sektor pariwisata. Memberikan sumbangsih pemikiran dan dukungan yang besar," ungkap Vinsensius.

Kemenpar berusaha menjadi yang terbaik di sektor pariwisata, bukan hanya regional tapi juga internasional. Potensi pariwisata Sumut sangat luar biasa. Danau Toba yang dalam beberapa dekade lalu sangat terkenal di dunia Eropa, harus dibangkitkan kembali. Untuk itu perlu target yang terukur dalam mendatangkan wisatawan. Tiongkok adalah pasar potensial yang cukup besar untuk direbut.
(RA)

*Data Wisatawan Mancanegara yang Datang di Sumut 2017*
1. Malaysia 123.551
2. Singapura   17.005
3. Tiongkok     8.635
4. Australia     4.972
5. Belanda     4.452

Alasan Wisatawan Tiongkok Banyak ke Indonesia
1. Turis Tiongkok itu suka dengan laut.
2. Suka dengan kuliner serta belanja barang branded
3. 85% wisman asal Tiongkok memilih perjalanan ke Bali, sisanya ke Jakarta, Manado, Singkawang, Batam dan Jawa Tengah.

Pagu Anggaran Kemenpar yg Diperjuangkan Komisi X 
2017 : 3.567.229.812
2018 : 3.733.408.100  

5 Negara Penymbang Turis Terbesar 2017
1. Tiongkok  1,9 juta
2. Singapura 1,5 juta
3. Malaysia 1,2 juta
4. Australia 1,1 juta
5. Jepang 538 ribu



Tentang dr.Sofyan Tan

Kenal Lebih Jauh Seputar Profil dr.Sofyan Tan
 Profil Dr.Sofyan Tan

  keterangan

 Official Facebook FanPage

  keterangan

 Official Twitter

  keterangan's.

 Official Youtube Channel

  keterangan's.

Kerja Nyata Untuk Indonesia

Our process on creating awesome Indonesia.

17

Organisasi Tergabung

5

Penghargaan Diraih

7

Buku Menginspirasi

25

Tokoh Inspirasi