![]() |
Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan dr Sofyan Tan menari disambut orangtua siswa di SMP Swasta Kavri, Telun Kenas, Deli Serdang, Kamis (22/3). |
DELI SERDANG - Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan dr Sofyan Tan menolak keras pernyataan petinggi partai yang menyebutkan Indonesia bubar di 2030. Justru sebaliknya banyak pengamat dan negara-negara lain yang memprediksi Indonesia akan menjadi 7 negara maju di dunia.
Prediksi menjadi negara maju dunia bukan sekedar omong kosong, sudah sesuai data dan kajian banyak pihak dimana pada 2030 Indonesia akan mendapatkan bonus demografi. Dimana usia produktif penduduknya akan jauh lebih tinggi dibandingkan usia anak-anak dan orangtua.
"Bukan bubar, tapi mendapatkan bonus demografi yang bisa membawa Indonesia menjadi 7 negara maju di dunia," kata Sofyan Tan saat melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) Daerah Pemilihan (Dapil) Sumut I di SMP Swasta Kavri, Telun Kenas, STM Hilir, Deli Serdang, Kamis (22/3).
Karena itu Anggota Komisi X DPR RI itu menegaskan pemerintah sedang gencar-gencarnya membenahi pendidikan di seluruh penjuru Indonesia. Membangun dan merehab ruang kelas yang rusak, membangun laboratorium IPA dan perpustakaan dan menyebarkan beasiswa pendidikan seperti Program Indonesia Pintar (PIP) dan bidikmisi.
Keseriusan pemerintah di bidang pendidikan tidak bisa dipungkiri dan sudah menjadi kerja nyata. Sekolah-sekolah di pelosok, sekolah-sekolah swasta seperti SMP Kavri yang sering luput dari bantuan pemerintah juga telah disentuh program pendidikan.
Seperti diketahui, Sekolah Swasta Kavri Telun Kenas memperoleh bantuan rehab ruang kelas senilai Rp200juta dalam mata anggaran APBN 2017. Sebelumnya siswa sekolah tersebut juga telah mendapatkan beasiswa PIP sebanyak 37 orang yang dialokasikan melalui jalur aspirasi Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan dr Sofyan Tan.
Sofyan Tan mengatakan, saat ini mengisi kemerdekaan bukan lagi dengan membentuk fisik yang kuat, tapi otak yang kuat dan pintar. Karena yang kuat dan menag di pertarungan ke depan adalah orang yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
Kabid Pembinaan SMP Dinas Deli Serdang Antonius Surbakti mengatakan sudah banyak bantuan yang diperjuangkan dr Sofyan Tan dan hampir merata di semua daerah Deli Serdang. Karena itu tidak salah jika didoakan agar tetap sehat dan dapat terpilih kembali pemilu mendatang.
.
Begitupun dia meminta pihak sekolah jangan hanya fokus pada pembangunan fisik dan fasilitas bangunan. Sudah saatnya memperhatikan dengan serius peningkatan kualitas pendidikan siswa. Ikut sertakan dalam beragam perlombaan yang telah diadakan Dinas Pendidikan Deli Serdang. Karena harus diakui kualitas siswa di Deli Serdang masih belum sesuai harapan.
Ketua Pengurus Yayasan Sekolah Swasta Kavri Telun Kenas Ir Keleng Ate Ginting mengatakan kehadiran dr Sofyan Tan merupakan tokoh nasional pertama yang datang ke sekolah sejak dibangun. Perlu diketahui Kavri merupakan singkatan dari Kesatuan Anak Veteran Republik Indonesia. Tidak bisa dipungkiri saat ini fokus membenahi pendidikan adalah tujuan utama. Karena itu sangat berharap bantuan-bantuan yang datang tidak setop sampai di sini.
(RA)