"Sosialisasi empat pilar kebangsaan itu tujuannya ke arah sana. Jika Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika itu dijalankan dengan benar, maka Indonesia akan menguasai dunia," kata anggota Komisi X DPR RI Sofyan Tan di Medan, Rabu (23/8).
Menurutnya, ketika kehidupan berbangsa dan bernegara sudah berpedoman kepada empat pilar tersebut, maka akan tercipta kedamaian, tidak ada konflik serta kekerasan. Kehidupan sosial dan situasi politik akan berlangsung dengan selaras serasi dan seimbang. Sehingga menimbulkan ketertiban dan ketenteraman.
Jika itu telah terwujud, maka sumber daya seperti keindahan alam, keanekaragaman hayati dan keberagaman budaya yang selama ini sudah dimiliki Indonesia, dapat dikelola dan dimanfaatkan dengan baik. Pariwisata di Indonesia akan tumbuh berkembang dan wisatawan mancanegara pun berdatangan.
Sofyan Tan mengungkapkan, Indonesia saat ini sedang gencar mempromosikan industri pariwisata yang sudah menjadi penyumbang devisa terbesar keempat. Industri pariwisata akan menjadi idola dan andalan ke depannya, bahkan ditargetkan menjadi sumber pemasukan devisa terbesar kedua. Karena sektor minyak dan gas ke depannya tidak lagi prioritas mengingat 13 tahun lagi cadangannya akan habis.
Malaysia, Singapura dan Thailand saat ini sudah menjadikan pariwisata sebagai andalan. Mereka berlomba-lomba mendatangkan turis-turis asing.
Thailand dengan jumlah penduduk sekira 65 juta sudah mampu mendatangkan 30 juta wisatawan mancanegara setiap tahunnya. Malaysia dengan jumlah penduduk 30 juta jiwa telah mendatangkan 25 juta wisatawan setiap tahunnya.
“Indonesia masih 12 juta wisatawan mancanegara. Jumlah penduduknya 260 juta lebih. Jauh dibandingkan Singapura yang penduduknya 5,5 juta sudah mampu mendatangkan 15 juta wisatawan setiap tahunnya,” ungkapnya.
Sofyan Tan sebelumnya, melakukan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di SMA Negeri 17 Medan, mengingatkan ke siswa dan guru-guru sekolah, bahwa generasi emas Indonesia akan terwujud pada 2045 di saat merayakan kemerdekaan yang ke-100. Jika diasumsikan siswa SMA yang ada saat ini berusia 15-17 tahun, maka 28 tahun akan datang siswa yang saat ini duduk di bangku sekolah akan menjadi generasi pemimpin bangsa.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menurutnya menyadari betul pentingnya mempersiapkan generasi emas sedini mungkin. Karena itu pula beragam kebijakan sudah berjalan dan dipersiapkan secara matang. “Indonesia akan menjadi negara terkaya nomor lima di dunia di saat masa emas generasi Indonesia,” katanya. (rel/ns)
sumber : http://harian.analisadaily.com/kota/news/indonesia-akan-kuasai-dunia/402507/2017/08/24